Lembaga Pendidkan Bina Insani Mandiri Membuka Pendidikan Gratis Bagi Masyarakat Kurang Mampu

Sigi, RN. Salah Seorang Pendiri lembaga Pendidikan dan pemerhati dibidang pendidikan yang ada di kabupaten Sigi telah mampu membuka se...

Sigi, RN.

Salah Seorang Pendiri lembaga Pendidikan dan pemerhati dibidang pendidikan yang ada di kabupaten Sigi telah mampu membuka sebuah lembaga yang dapat menampung siswa yang tidak mampu atau berpenghasilan rendah untuk dapat meneruskan program belajar serta mendapatkan pendidikan keterampilan dengan kesetaran program pendidikan berijaza yang di keluarkan oleh kementerian pendidikan Pusat.

Lembaga Bina Insani Mandiri merupakan pusat pelayanan pendidikan yang berada di-Kabupaten Sigi provinsi Sulawesi Tengah ,saat ini telah  menyelenggarakan program pendidikan, Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM ) dan pendidikan kesetaraan paket A  setara SD,Paket B,setara SMP,dan Paket C setara SMA dengan pola pendidikan secara gratis diperuntukan bagi masyarakat kurang mampu.hal tersebut di jelaskan oleh  Dr Gatot Margono.S.Pd. Mm saat ditemui oleh tim Radarnusantara beberapa hari yang lalu.

Menurut Dr Gatot Margono.S.Pd. Mm .para siswa yang telah mengikuti jenjang pendidikan di lembaga ini telah menamatkan pendidikannya dengan mengikuti ujian paket A,B dan C dengan kelulusan yang sangat baik dan siap di pekerjakan baik di bidang usaha perbengkelan serta industry outomotif serta telah mampu membuka usaha lapangan pekerjaan  ,Jelas Gatot Alumnis Universitas Negeri Malang.

Pembekalan pendidikan Keterampilan seperti ketrampilan tehnik Pengelasan dan tehnik sepeda motor kepada para siswa selama masa mengikuti pendiddikan di lembaga ini tidak di bebani dengan biaya namun mereka mengikuti pendidikan dengan gratis atau tanpa dipungut biaya,sehingga mereka yang telah menamatkan pendidikannya dan mendapatkan  ijasa juga telah memperoleh ketrampilan kerja yang bisa digunakan untuk membuka usaha mandiri.terutama dibidang penglasan dan perbaikan sepeda motor.dan untuk tahun ini lembaga pendidikan Bina Insani Mandiri juga mendapat program  dari Dinas Tenagakerja Provinsi Sulawesi Tengah untuk pemagangan dalam Negeri tingkat kejuruan,

Lanjut Gatot, ada sekitar 10 orang Siswa dari kabupaten sigi yang mengikuti program magang kejuruan tehnik las selama lima bulan,yang kemudian dilanjutkan dengan penambahan  satu bulan teori dan praktek dasar ditambah lagi selama empat bulan magang ditempat yang sama dengan lama magang selama 10 bulan dengan orentasi pekerjaan proyek dalam bentuk  pembuatan pagar besi,terali,tenda terowongan,perbengkelan dan lain lain.

Ia berharap agar kedepan para siswa yang telah berhasil dalam pendidikan keterampilan dapat membuka lapangan pekerjaan dan agar masyarakat kurang mampu tidak putus asah untuk menyekolahkan anak mereka dengan keterbatasan biaya dengan bantuan dari lembaga Bina Insani Mandiri anak mereka dapat terus bersekolah tanpa harus memikirkan biaya sekolah dengan mendapatkan ilmu pengetahuan untuk masa depan mereka,ini yang saya harapkan.

Berikut  biodata singkat :

Nama: Dr Gatot Margono.S.Pd. Mm,Alumnis Universitas Negeri Malang,Juga Selaku  KETUA: bidang pengapdian pada masyarakat LPPM Universitas Muhammadia Palu dan Pengembangan Pendidikan non formal. (IW/Nofli)