Tanjab Barat, RN Sebanyak 284 jamaah calon haji asal Kabupaten Tanjabbarat dilepas keberangkatannya oleh Bupati DR. Ir. H. Safrial, MS,...
Tanjab Barat, RN
Sebanyak 284 jamaah calon haji asal Kabupaten Tanjabbarat dilepas keberangkatannya oleh Bupati DR. Ir. H. Safrial, MS, Senin (21/8/17).
Pelepasan dilaksanakan di rumah Dinas Bupati, acara tersebut dihadiri jajaran Forkompimda, diantaranya Dandim 0419/Tanjab Letkol Arh Hary Sassono Utomo, SH, Kapolres Tanjabbar AKBP ADG Sinaga, S.IK, Kajari Tri Joko, SH, Kakamenag Tanjabbarat Buhari Y, S.Pd, MEI. Kemudian para Asisten, Staf ahli, kepala OPD dan Ketua KBIH.
Kepada calon jamaah haji, Bupati H. Safrial berpesan agar meluruskan niat dan melaksanakan dengan baik seluruh rangkaian ibadah haji, dengan tetap mengikuti petunjuk pembimbing.
“Luruskan niat setulus tulusnya, hanya semata-mata melaksanakan ibadah karena memenuhi panggilan Allah SWT,” ungkap Bupati saat menyampaikan sambutan.
Bupati juga mengingatkan calon Jamaah haji agar selalu menjaga kekompakan dan saling membantu antara sesama Jamaah haji serta selalu menjaga kesehatan sebab cuaca di tanah suci jauh berbeda dengan di Indonesia.
“Hari ini saudara-saudara kami berangkat bersama sebanyak 284 Jamaah Haji, kami harapkan kembali nanti ketanah air semua dalam keadaan sehat wal afiat dan dengan memperoleh predikat Haji yang Mabrur,” harap Bupati.
Ia juga meminta petugas kloter agar memberikan pendampingan terbaik bagi JCH Tanjabbarat selama di tanah suci.
“Selamat jalan selamat menunaikan rukun Islan yang kelima, semoga menjadi haji yang mabrur, saya juga menitip do’a untuk Kabupaten Tanjabbarat agar semakin maju dan semakin baik,” ucap Safrial.
Sebelumnya, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tanjabbarat Buhari Y, SPd, M.EI mengatakan calon jamaah haji Tanjabbarat yang diberangkatkan tahun 2017 sebanyak 284 orang ditambah 1 orang TPHD jadi 285.
Ke-285 calon jamaah haji ini, kata Buhari, terbagi dalam dua kelompok terbang (Kloter), yakni di Kloter 25 sebanyak 122 dan Kloter 26 sebanyak 162. Jika dibanding tahun 2016 sebanyak 194 orang, artinya terjadi peningkatan 46,39 %.
“122 orang di Kloter 25 diberangkatkan Selasa (21/8) pukul 13.00 Wib. Sedangkan 162 JCH di Kloter 26 diberangkatkan Rabu (23/8) pada jam yang sama,” Jelasnya.
Seluruhnya akan diinapkan 1 malam di Asrama Haji, baru kemudian keesokan harinya diterbangkan ke Embarkasi Batam melalui Bandara sulthan Thaha ke Bandara Hang Nadim Batam.
“Pada tanggal 23-24 Agustus 2017, sekitar pukul 13.20 Wib diberangkatkan dari Embarkasi Antara Jambi menuju Bandara Hang Nadim Batam, tanpa menginap, sekitar pukul 17.50 Wib dan 18.20 Wib langsung diterbangkan menuju Jedah,” terang KAKAMENAG.
Kemudian untuk tempat Calon Jamaah Haji, dijelaskannya, untuk Kloter 25 di Maktab 9 di Raudah, sedangkan Kloter 26 di Maktab 70 dan 71 di Sishah.
“Kita doakan semoga perjalanannya lancar, pelaksanaan hajinya lancar dan kembali ke Tanjabbarat dengan selamat, seperti harapan pak Bupati pergi 284 pulang juga tetap 284,” kata Buhari.
Diperkirakan tanggal 3-4 Oktober 2017 mendatang, Insyaallah jamaah haji Kabupaten Tanjung Jabung Barat sudah tiba di Kuala Tungkal,” timpalnya.
Sebanyak 284 jamaah calon haji asal Kabupaten Tanjabbarat dilepas keberangkatannya oleh Bupati DR. Ir. H. Safrial, MS, Senin (21/8/17).
Pelepasan dilaksanakan di rumah Dinas Bupati, acara tersebut dihadiri jajaran Forkompimda, diantaranya Dandim 0419/Tanjab Letkol Arh Hary Sassono Utomo, SH, Kapolres Tanjabbar AKBP ADG Sinaga, S.IK, Kajari Tri Joko, SH, Kakamenag Tanjabbarat Buhari Y, S.Pd, MEI. Kemudian para Asisten, Staf ahli, kepala OPD dan Ketua KBIH.
Kepada calon jamaah haji, Bupati H. Safrial berpesan agar meluruskan niat dan melaksanakan dengan baik seluruh rangkaian ibadah haji, dengan tetap mengikuti petunjuk pembimbing.
“Luruskan niat setulus tulusnya, hanya semata-mata melaksanakan ibadah karena memenuhi panggilan Allah SWT,” ungkap Bupati saat menyampaikan sambutan.
Bupati juga mengingatkan calon Jamaah haji agar selalu menjaga kekompakan dan saling membantu antara sesama Jamaah haji serta selalu menjaga kesehatan sebab cuaca di tanah suci jauh berbeda dengan di Indonesia.
“Hari ini saudara-saudara kami berangkat bersama sebanyak 284 Jamaah Haji, kami harapkan kembali nanti ketanah air semua dalam keadaan sehat wal afiat dan dengan memperoleh predikat Haji yang Mabrur,” harap Bupati.
Ia juga meminta petugas kloter agar memberikan pendampingan terbaik bagi JCH Tanjabbarat selama di tanah suci.
“Selamat jalan selamat menunaikan rukun Islan yang kelima, semoga menjadi haji yang mabrur, saya juga menitip do’a untuk Kabupaten Tanjabbarat agar semakin maju dan semakin baik,” ucap Safrial.
Sebelumnya, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tanjabbarat Buhari Y, SPd, M.EI mengatakan calon jamaah haji Tanjabbarat yang diberangkatkan tahun 2017 sebanyak 284 orang ditambah 1 orang TPHD jadi 285.
Ke-285 calon jamaah haji ini, kata Buhari, terbagi dalam dua kelompok terbang (Kloter), yakni di Kloter 25 sebanyak 122 dan Kloter 26 sebanyak 162. Jika dibanding tahun 2016 sebanyak 194 orang, artinya terjadi peningkatan 46,39 %.
“122 orang di Kloter 25 diberangkatkan Selasa (21/8) pukul 13.00 Wib. Sedangkan 162 JCH di Kloter 26 diberangkatkan Rabu (23/8) pada jam yang sama,” Jelasnya.
Seluruhnya akan diinapkan 1 malam di Asrama Haji, baru kemudian keesokan harinya diterbangkan ke Embarkasi Batam melalui Bandara sulthan Thaha ke Bandara Hang Nadim Batam.
“Pada tanggal 23-24 Agustus 2017, sekitar pukul 13.20 Wib diberangkatkan dari Embarkasi Antara Jambi menuju Bandara Hang Nadim Batam, tanpa menginap, sekitar pukul 17.50 Wib dan 18.20 Wib langsung diterbangkan menuju Jedah,” terang KAKAMENAG.
Kemudian untuk tempat Calon Jamaah Haji, dijelaskannya, untuk Kloter 25 di Maktab 9 di Raudah, sedangkan Kloter 26 di Maktab 70 dan 71 di Sishah.
“Kita doakan semoga perjalanannya lancar, pelaksanaan hajinya lancar dan kembali ke Tanjabbarat dengan selamat, seperti harapan pak Bupati pergi 284 pulang juga tetap 284,” kata Buhari.
Diperkirakan tanggal 3-4 Oktober 2017 mendatang, Insyaallah jamaah haji Kabupaten Tanjung Jabung Barat sudah tiba di Kuala Tungkal,” timpalnya.
COMMENTS