Gapoktan Sadar Laksana di Pulosari diduga Jual Hand Traktor

Pandeglang, RN. Hand traktor adalah Alat mesin pertanian (Alsintan) yang semestinya jadi peningkatan Produktivitas di Pulosari guna me...

Pandeglang, RN.

Hand traktor adalah Alat mesin pertanian (Alsintan) yang semestinya jadi peningkatan Produktivitas di Pulosari guna membantu para petani yang membutuhkan tapi nyatanya raib, hal nya yang terjadi dengan Gabungan Kelompok tani (Gapoktan) di Desa Sukaraja Kecamatan Pulosari Kabupaten Pandeglang Pasalnya Bantuan Traktor tangan dari Dinas Pertanian Kabupaten Pandeglang tidak ada dari tahun 2016 lalu.

Menurut Informasi yang terhimpun awak media radar nusantra.com Bantuan Alat mesin pertanian (Alsintan) di Desa Sukaraja yakni Traktor tangan Milik kelompok yang di ketuai oleh H. BOHARI di duga dijual ke saudaranya yang berada di Kecamatan Jiput yakni Jaya.

Menurut Warga setempat Jakaria mengatakan Sikap Bohari sudah melanggar,padahal masyarakat setempat masih membutuhkan Traktor tersebut
"Saya tidak tau percis Hand traktor itu di jual atau tidak, yang jelasTraktor tersebut ada di salah satu keluarganya yang berbeda Desa lain serta beda Kecamatan Yakni Jaya," Ucapnya.kepda radar nusantara.com, minggu (11/02/2018).

Lanjutnya, tidak hanya Traktor tangan yang tidak ada di Kelompok, bantuan kambing juga di duga telah di jual ke orang yang bernama Rahmat warga Desa Sikulan Kecamatan Jiput
"Tau saya Lupa berapa ekor kambing yang di jualnya, pokoknya kambing dan Traktor, tidak tau di jual/tidak, Intinya bantuan tersebut tidak ada di tempat sudah hampir dua tahun ini.

Terpisah Rohali Tokoh Masyarakat Pulosari sangat kecawa dengan perilaku Kelompok tani yang di pimpin Bohari beliau mengatakan prilaku kelompok ini seduah melanggar hukum kenapa Bantuan dari pemerintah sampai di simpan di tempat lain apalagi dengan kurun waktu hampir dua tahun, masyarakat di sini butuh dengan Alat tersebut.

"Masyarakat di Pulosari butuh dengan alat tersebut kenapa di simpan di tempat orang lain, sepertinya sudah di jual," tuturnya.

Lanjut dia, kepada Dinas Pertanian agar segera ambil sikap yang tegas dan turun untuk memerikasa Aset bantuan dari Dinas Pertanian dan Perternakan (Distanak) ke pulosari, kemungkinan tidak hanya Kelompok ini mungkin Kelompok lain juga ada yang hilang khususnya di Pulosari, pintanya

Hingga berita di turunkan Ketua Kelompok belum bisa di Konfirmasi lantaran tidak ada di tempat yakni H. Bohari. (Hadi)