Kendaraan Roda Tiga Milik 3 Desa di Kecamatan Sumur Tak Berstatus

Pandeglang,RN Kendaraan Roda tiga di Kecamatan Sumur diduga tidak berstatus hal tersebut dikarenakan Kendaraan roda tiga nya tidak mempu...

Pandeglang,RN
Kendaraan Roda tiga di Kecamatan Sumur diduga tidak berstatus hal tersebut dikarenakan Kendaraan roda tiga nya tidak mempunyai STNK dan BPKB bahkan Plat No Polisi pun tidak terlihat di pasang,

Menurut informasi yang di himpun radarnusantara,com Rabu 25 Juli 2018 Kendaraan di Tiga Desa Yakni Desa Ujung Jaya,Tunggal Jaya dan Cigorondong Kecamatan Sumur Kabupaten Pandeglang bahwa Kendaraan roda tiga tersebut tidak mempunyai surat-surat  di duga Kendaraan bodong,

Salah Seorang Warga Desa Cigorondong Kecamatan Sumur, Dede mengatakan Kendaraan Roda Tiga yang di miliki di tiga desa tidak berstatus hal tersebut membuat beberapa pertanyaan di berbagai pihak, tentunya STNK dan BPKB yang di miliki di Tiga Desa tersebut tidak memiliki surat-surat, padahal kata dia di desa lain dalam mengurus STNK dan BPKB tidak memakai waktu yang lama paling juga satu bulan sampai dua bulan, tentunya sangat berbeda yang terjadi di Desa Kecamatan Sumur hampir satu tahun Surat-surat bukti kepemilikan Kendaraan tersebut tidak ada,

"Kendaraan yang di miliki di tiga desa di duga bodong,"imbuhnya.

Lebih lanjut kata dia yang menjadi pertanyaan kenapa semua kendaraan yang bermasalah dari tiga desa itu semuanya di jabat oleh Eks PJs Kades, yang menjabat di Kecamatan,

"Eks PJs Kades diduga terlibat padahal Eks Pjs itu pegawai kecamatan sebagai Kasie." Imbuhnya

Sementara Kades Ujugjaya Sardan Membenarkan bahwa Kendaraan Operasional Roda tiga milik Desanya tidak memliki surat-surat, seperti STNK dan BPKB bahkan Plat Nomor nya tidak ada,dan hal itu saya sering pertanyakan kepada Sekdes yakni Faujan kata nya (Sekdes@red) Surat bukti kepemilikan sedang di urus, akan tetapi surat tersebut tidak ada hampir satu tahun,

"saya tidak tahu Kendaraan roda tiga itu pesan nya dari perusahan mana,yang jelas surat bukti kepemilikan, STNK dan BPKB tidak ada," imbunya.

Di hubungi terpisah Sekdes Ujung jaya Faujan melalui pesan Whats App nya ia mengatakan bahwa surat tersebut sedang di proses, surat tersebut tidak ada lantaran keterlambatan surat kuasa, apalagi daelernya jauh di Jakarta,

" Surat BPKB dan STNK sedang di Proses semoga minggu-minggu ini ada," bantahnya,(hadi/Iwan)