Ini keterangan: H.Fahrudin Fardosi Anggota DPRK Aceh Singkil 3 periode Yang Di Polisikan

Aceh singkil - RN H.Fahrudin Fardosi, salah seorang anggota dewan perwakilan rakyat(DPRK) kabupaten aceh singkil yang telah 3 kali men...

Kapolres Harap Peserta Seminar GP Ansor Pelawan Jadi Garda Terdepan

Sekitar 150 0rang Tenaga Kontrak RSUD Aceh Singkil Belum Terima Gaji

Proyek Siluman Menjamur Di Aceh Singkil

Aceh singkil - RN

H.Fahrudin Fardosi, salah seorang anggota dewan perwakilan rakyat(DPRK) kabupaten aceh singkil yang telah 3 kali menjabat sebagai wakil rakyak di kabupaten itu.

ia dilaporkan ke polres aceh singkil terkait, tentang bantuan ternak sapi.hasil komfirmasi,Radarnusantara.com.saptu(27/10/2018)kemarin,ia menyampaikan, berikut petikan wawancara kami.”sebernya begini tentang kornologis ataupun peristiwa nya tentang bantuan ternak sapi itu,

”setelah datang nya lembu itu dari banda aceh, saya di telpon oleh sdr 

ahmadi kabid,pengembangan dinas peternakan kab.aceh singkil, bahwa lembu sudah datang dari banda aceh,lalu mereka menanyakan,kemana akan dibawa,dan di turun kan.sebelum nya kelompok maju bersama telah membuat proposal,tahun 2015 ke dinas provinsi aceh,pengajuan nya melalui partai kami yaitu PKPI.

kala itu pas ada pesta, adik nya lindawati, yang bernama supriadi, sedang menikah.di lorong 1 desa rimo,kecamatan gunung meriah aceh singkil.waktu itu saya sebagai penerima tamu dalam pesta tersebut ujar fahrudin,lalu saya telpon abang saya, bernama tiya,saya sampaikan 

“bang coba bantukan dulu turun lembu(sapi) itu di rimo ini karna sudah datang dari banda aceh.lalu mereka pun berangkat dan menurun kan, 

lembu itu jumlah 5 ekor, oleh petugas keswan, langsung menyuntik sapi terbut.dan sapi itu sangat kurus maklum karna lama di karang tina mungkin. 

Setelah itu se pulang dari sana,saya langsung ke tempat pesta, dan menyampaikan kepada si linda,bahwa lembu proposal kemaren sudah keluar tapi hanya 5 ekor yang dapat, lalu si linda Tanya, kenapa Cuma ekor yang kita mintakan 10, lalu saya jawab hanya 5 yang di keluar kan.lalu saya Tanya kan kembali dimana tempat nya kalian buat, linda menjawab terserah mamberu ajalah, ujar fahrudin menirukan kata linda.

Masih menurut fahrudin,”karna tujuan saya niat baik lalu saya ambil inisiatif untuk membawa sapi ke kampung baru dan di rawat oleh taslim, alias ulor,warga desa kampung baru,kec.singkil utara.Dalam hal ini tujuan saya, hanya membantu agar sapi itu ada yang mengurus karena sudah sangat kurus saat datang, selanjut nya sapi bantuan itu berada di Kampung Baru dan dipelihara oleh warga bernamaTaslim.

“Sapi itu saya titipkan kepada Taslim alias ulor untuk dirawat dan sudah saya laporkan ke salah satu staf di dinas peternakan aceh singkil. Dan tindak yang saya ambil Ini juga sepengetahuan salah satu anggota kelompok bernama Amran,” kata Fahrudin.

kemudian seperti pengakuan si linda, bahwa dia tidak pernah melihat sapi itu, benar tidak pernah liat karna waktu di turun nya sapi itu dia kan lagi pesta, kalau sekarang jangan melihat, mencium lembu itu bisa kalau dia mau.tutur nya. 

Setelah beberapa bulan,Linda datang kerumah dan meminta dua ekor sapi untuk kelompoknya.Linda berniat menjual sapi bantuan itu dengan dalih butuh uang.“Linda datang ke rumah meminta 2 ekor sapi, saya tanya kenapa cuma kamu yang mau ambil sapi tersebut yang lain bagaimana itukan milik kelompok maju bersama, kenapa tidak semua nya aja kalian datang untuk mengambil lembu itu, kenapa hanya kamu sendiri,lalu linda men jawaban dia sangat butuh uang.

lalu Saya samapaikan,kepada si linda didalam surat kontrak ada tertulis,bahwa dari pihak pertama, dan pihak kedua, dan pihak ketiga, tidak boleh menjual belikan dan tidak boleh di bagi-bagi kan, dan pihak ketiga yaitu kelompok wajib melaporkan perkembangan ternak itu yang tertulis di dalam surat kontrak, kata,H.fahrudin fardosi,mungkin itu yang membuat,Linda kecewa dan marah, hingga berlanjut pelaporan ke Polres.padahal saya bermaksud baik toh ini kan juga demi kepetingan kelompok juga andailah sapi itu berkembang biak yang menikmati kan mereka juga, ini lah alasan saya kenapa, saya tidak mengijin kan di perjual belikan,

namun niat baik belum tentu mendapatkan hasilkan yang baik,air susu di balas air tuba.tapi ini lah lika liku ke hidupan kata anggota DPRK itu dengan nada kecewa Sebelum nya linda wati melapor kepolres aceh singkil (22/10/2018),yang lalu dengan tanda bukti lapor nomor TBL/94/X/2018/SPKT/Res Aceh Singkil.(sm)