PENGURUS KOPERASI DI KABUPATEN TOLITOLI DILATIH STANDAR OPERASIONAL MANAJEMEN

TOLITOLI -RN   Dinas Koperasi Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (Kop UMKM) Kabupaten Tolitoli menggelar Pelatihan Standar Operasional Mana...

LKSA AT-TANWIR KABUPATEN TOLITOLI WAKILI SULTENG PADA SELEKSI LKSA TINGKAT NASIONAL

BUPATI TOLITOLI MENGINGATKAN BAHWA BPD BUKAN SAINGAN KEPALA DESA

Tingkat Ancaman Bencana Di Tolitoli Cukup Tinggi

TOLITOLI -RN  Dinas Koperasi Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (Kop UMKM) Kabupaten Tolitoli menggelar Pelatihan Standar Operasional Manajemen (SOM) bagi Koperasi Simpan Pinjam/ Usaha Simpan Pinjam (KSP/USP), Koperasi Penerima Dana Bergulir dan Dana Bantuan Sosial di Meeting Room Lantai I Hotel Mitra Tolitoli Rabu pagi (27/2).
Hartini. S. Raikang, SE selaku Ketua Panitia dalam laporannya menyampaikan bahwa tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan tentang Perkoperasian sebagaimana diatur dalam Undang-undang Nomor 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian  dan meningkatkan pemahaman mengenai Standar Operasional Manajemen (SOM) bagi KSP/USP koperasi Penerima Dana Bergulir dan dana Bansos.
Sekretaris Dinas Koperasi UMKM Kabupaten Tolitoli, Trie Lesminingsih,  SE.,M.Si saat memberikan arahannya mewakili Kepala Dinas menyampaikan bahwa Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM)  pengurus Koperasi adalah proses pengelolaan SDM pengurus koperasi melalui implementasi fungsi-fungsi manajemen yang meliputi perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengawasan dalam usaha meningkatkan kualitas SDM pengurus koperasi agar dapat bekerja secara efektif dan profesional guna mencapai tujuan anggota, Pemerintah dan Organisasi.
Lesminingsih menambahkan, bahwa manajemen SDM pengurus koperasi dibagi kedalam dua sudut pandang, yaitu Manajemen Perekrutan Pengurus Koperasi dan Manajemen Kinerja Pengurus Koperasi.
Tujuan sasaran dan lingkup standar operasional manajemen untuk memberikan panduan bagi pengelola KSP/USP koperasi dalam menjalankan kegiatan operasional usaha simpan pinjam. Sasaran standar operasional manajemen adalah terwujudnya pengelolaan KSP/USP koperasi yang efektif dan efisien.
Lesminingsih berharap, agar kegiatan ini mampu meningkatkan kapasitas dan kompetensi standar Para pengurus dan pengelola KSP/USP koperasi agar dapat meningkatkan kualitas koperasi dan mempunyai kelembagaan koperasi yang kuat, memiliki orientasi kepentingan usaha kepada anggota dan masyarakat umum sekitarnya, menerapkan manajemen usaha yang efisien dan mempunyai jaringan usaha dan pelanggan yang luas dengan dukungan informasi dan teknologi yang handal. Selain itu, koperasi sesungguhnya adalah badan usaha yang modern apabila dikelola dengan prinsip prinsip dan jati diri koperasi yang benar, dan diikuti dengan profesionalisme pengelolaan.
Kegiatan ini dihadiri oleh para pejabat Lingkup Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Tolitoli serta para Narasumber..*** WAHYU ***