KETUA IKATAN JURNALIS SULAWESI BARAT SESALKAN STATUS FB OKNUM PEJABAT DI LINGKUP PEMERINTAHAN KAB MAMASA

MAMASA, RN  Ketua Ikatan Jurnalis Sulawesi Barat ,Iham Azis.S.IP  menyesalkan pernyataan oknum pejabat di lingkup pemerintah Kabupaten Ma...

Mencegah Penyebaran Covid-19, Pemerintah Desa Saluassung Mendirikan Posko Kesehatan di Pintu Masuk Desa

Pembukaan Turnamen Bulu Tangkis Kabupaten Mamasa Dalam rangka hut kab mamasa yang ke 18

PSTI Kabupaten Mamasa gelar turnamen Sepak Takraw Bupati Cup 1

MAMASA, RN 

Ketua Ikatan Jurnalis Sulawesi Barat ,Iham Azis.S.IP  menyesalkan pernyataan oknum pejabat di lingkup pemerintah Kabupaten Mamasa, yang diduga melecehkan pekerja media.

Pernyataan yang diduga menyinggung dan melecehkan pekerja media itu,ditulis di akun Facebook milik Kaharuddin Kahar yang merupakan kepala bidang Penertiban Satpol PP Kabupaten Mamasa.

Pada status akun miliknya,Kaharuddin menulis bahwa ‘media yang tidak bisa bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Mamasa sebaiknya jangan dipelihara’.

Kepada Radar Nusantara Melalu Via Whatsap Ilham Azis.S.IP sangat kecewa dengan Pernyataan oknum pejabat tersebut.Menurutnya pernyataan seperti itu tidak sepantasnya Di Lontarkan Seorang Pejabat Publik,dan sangat merendahkan martabak pekerja Pers Baik Di Mamasa, Maupun Di sulawesi Barat Pada umumnya.

“ Saya Sebagai Ketua Ikatan Jurnalis Sulawesi Barat  Sangat kecewa Dan Menyayangkan kata-kata seperti itu, tidak sepantasnya Disampaikan Oleh  seorang pejabat Publik. Karna ini sangat  Merendahkan Pekerja media  dan seolah menganggap bahwa ada media yang dipelihara Pemda, dan terkesan bahwa Media tidak lagi independen” 

Ilham Azis .S.IP meminta agar Kaharuddin  Sebagai  Oknum Pejabat  Pemda Mamasa Untuk Segera Mencabut Pernyataannya Dan Minta Maaf Kepada Seluru Insan Pers.

Hal Senada Juga Disampaikan Oleh Kepalah Biro Masalembo.com Henok  Salamangi Sangat menyayangkan Pernyataan Oknum Pejabat Pemda mamasa Yang Sangat Melecehkan Para pekerja Media.

Henok Menghararapkan Kepada Bupati Mamasa selaku pimpinan daerah maupun Sekda selaku pembina Pegawai Negeri Sipil (PNS) segera memberi teguran kepada bawahannya agar berhati–hati menggunakan media sosial.

Bupati dan Sekda harus memberi teguran dan membina bawahannya agar lebih berhati hati menggunakan media sosial” tegas Henok 

 Status FB  Oknum Pejabat Dilingkup Kabupaten Mamasa Juga Di sesalkan Oleh   beberapa organisasi pers di Mamasa seperti Alwama, Forwada dan Dewan Pengurus Daerah (DPD) Join Mamasa ikut mengecam pernyataan oknum pejabat pemda mamasa tersebut.

Mereka meminta kepada yang bersangkutan untuk segera memintah maaf secara terbuka kepada insan Pers baik di wilayah Mamasa,maupun di luar kabupaten Mamasa.dan jika tidak,mereka mengancam  Akan melaporkan dugaan pelecehan tersebut ke pihak yang berwajib. Yos