DIDUGA PENGEDAR SHABU, TIGA ORANG DIGELANDANG SATUAN NARKOBA POLRES GOWA

Gowa, RN Diduga pengedar shabu, tiga orang diringkus Satuan Narkoba Polres Gowa, seorang mahasiswa dan dua orang rekannya...

Gowa, RN
Diduga pengedar shabu, tiga orang diringkus Satuan Narkoba Polres Gowa, seorang mahasiswa dan dua orang rekannya terkait penyalahgunaan narkotika di Kabupaten Gowa pasca covid-19.

Ketiga pelaku tersebut diamankan di tiga lokasi berbeda saat mendapatkan informasi dari masyarakat Satuan Narkoba menindaklanjuti terkait adanya sejumlah tempat yang menjadi transaksi penyalahgunaan narkoba, Sabtu (25/04/2020).

Dari informasi tersebut selanjutnya anggota Satuan Narkoba bergegas menuju lokasi pada hari Sabtu 25 April 2020 sekitar pukul 8.30 wita tepatnya di jalan Songkok Kelurahan Mawang Kecamatan Somba Opu Kabupaten Gowa.

Di lokasi tersebut diamankan seorang lelaki berinisial AS (23) tahun yang ditemukan pada badan 2 sachet juga sabu dari saku celana bagian belakang.

Hasil interogasi menunjuk rekannya dan langsung membawa pelaku, dan kembali menangkap lelaki berinisial F alias Ical (22) tahun, sekitar pukul 19.45 wita di BTN Bumi Batara Mawang, seorang mahasiswa disalah satu Perguruan Tinggi di Kabupaten Gowa.

Namun, saat dilakukan penggeledahan di lokasi tidak ditemukan barang bukti, selanjutnya pelaku di interogasi dan mengakui menyimpan di salah satu Perguruan Tinggi di Gowa dan di temukan 1 unit timbangan elektrik (skil) dan 1 buah kotak permen warna biru, di mana di dalamnya ditemukan 1 shacet bening diduga Shabu.

Di tempat itu pula diamankan seorang rekannya berinisial SM (23) tahun yang ditemukan 1 buah pembungkus rokok berisi 1shacet shabu.

Ketiga orang terduga digelandang ke Polres Gowa untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya secara hukum dan sebagai barang bukti 11,2 gram dan barang bukti lainnya.

Para pelaku dijerat dengan pasal 114 ayat (2) subsider pasal 112 ayat (2) dan Undang-undang RI No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika, dengan ancaman hukuman minimal 5 tahun penjara dan maksimal 20 tahun penjara, jelas Kasubag. Humas AKP M. Tambunan dalam press conference.(Rahmat)