Meninggal di PKM Labuan, Jenazahnya Dipulangkan Pakai Mobil Pick-up

Pandeglang - Seorang Warga Kp. Listrik RT 01/02 Desa Labuan Kecamatan Labuan Bernama Edi Suhedi yang mengidap penyakit lambung...

Pembangunan Pengerasan Jalan Pemdes Citeluk Belum Maksimal

Pembangunan RKB SDN Curug 1 Cibaliung Yang Terbengkalai, Harus Di Usut Tuntas

Warga Sumur Sesalkan Ketua Komisi I DPRD Pandeglang, Yang Dinilai Gamang & Tak Pro Rakyat

Pandeglang - Seorang Warga Kp. Listrik RT 01/02 Desa Labuan Kecamatan Labuan Bernama Edi Suhedi yang mengidap penyakit lambung meninggal dunia Di Puskesmas Labuan Kabupaten Pandeglang Provinsi Banten, Selasa ( 21 /4/2020) pukul 00.30.Wib terpaksa dipulangkan kerumahnya dengan menggunakan mobil pick up (bak terbuka).

Pihak Puskesmas di Kecamatan Labuan ini, tidak mengizinkan pihak keluarga korban untuk menggunakan mobil Ambulance dengan alasan bahwa mobil Ambulance milik PKM Kecamatan Labuan sedang dalam proses sterilisasi.

Salah satu kerabat almarhum, Tatang Konbes mengatakan tidak diizinkannya mengantarkan jenazah almarhum mengguna mobil ambulance, dengan alasan Mobil Ambulan milik PKM Labuan sedang dalam proses sterilisasi.

"Kami tidak diizinkan mengantarkan jenazah almarhum menggunakan mobil ambulan milik PKM Labuan, dengan alasan Mobil ambulan tersebut sedang dalam proses sterilisasi, karena tadi siang mobil tersebut bekas digunakan untuk mengantarkan terduga pasien corona sekalipun di PKM Labuan ada dua mobil ambulan, "ungkapnya saat dikonfirmasi awak media.

Ia juga menyampaikan, bahwa almarhum Edi meninggal karena mengidap penyakit lambung. namun ia merasa sangat miris jika jenazah Almarhum harus dibawa menggunakan mobil bak terbuka ke kediamannya di Kp. Listrik Desa Labuan Kecamatan Labuan.

"Almarhum Edi meninggal karena sakit lambung. Namun Saya merasa sangat miris, jika jenazah Almarhum harus diantarkan menggunakan mobil bak terbuka ke kediamannya," Imbuhnya.

Ditempat yang sama, Erik selaku pihak keluarga istri almarhum mengatakan, bahwa pihak PKM tidak meminjamkan mobil ambulan juga disebabkan tidak adanya Kepala UPT PKM Labuan sedangkan para perawat yang ada tidak bisa mengambil keputusan tanpa persetujuan dari atasan.

Sementara, Nurul Arifin Sulaiman selaku Perawat di PKM Labuan menjelaskan bahwa Almarhum memang benar meninggal karena sakit lambung atau ulu hati, dan tidak ada indikasi mengidap Virus Covid 19. Tapi Pihaknya tidak dapat mengantarkan jenazah menggunakan mobil Ambulan.

"Almarhum Edi mengidap penyakit lambung atau ulu hati tidak ada indikasi kena virus corona tetapi pihak PKM Labuan tidak bisa mengantarkan jenazah hal itu disebabkan mobil Ambulan tersebut bekas digunakan oleh Pasien terduga Covid-19 dan saat ini dalam proses sterilisasi, "jelasnya ke awak media.

Ia mengaku bahwa pihaknya juga tidak bisa mengambil keputusan sendiri tanpa izin dari Kepala UPT PKM Labuan, sedangkan Kepala UPT PKM Labuan sedang tidak dapat dihubungi. Terkait kondisi ini, Pihaknya memohon agar Keluarga dan kerabat almarhum bisa mengerti," tandasnya. **(Iwan RN).