KAJIAN TATA RUANG TAMBANG GALIAN C CV. KARYA JAYA DITOLAK WARGA DESA TANJUNG

Jepara, RN                  Maraknya galian c dikabupaten Jepara sampai saat ini masih menjadi pro dan kontra karena penanganan...

Petinggi Biadap Pungli Uang Rakyat

Penyerahan bantuan beasiswa LGNOTA kepada siswa SLB Kabupaten Jepara

Petinggi Biadap Pungli Uang Rakyat

Jepara, RN     

           

Maraknya galian c dikabupaten Jepara sampai saat ini masih menjadi pro dan kontra karena penanganan pemerintah setempat sampai saat ini belum ada kejelasan terkait dengan penambangan  galian c terlebih lagi buat para pengusaha tambang disinyalir keuntungan pribadi

Dari hasil pantauan team RN Jepara dilapangan(2/12)  memdapatkan informasi dari warga  bahwa di lereng gunung muria yang terletak di desa Tanjung kecamatan Pakis Aji Jepara akan dilakukan penambangan besar besaran

Dari keterangan tersebut kami langsung kroscek dan meninjau langsung ke balai desa setempat untuk mendapatkan kejelasan terkait dengan adanya penambangan yang akan dilakukan oleh CV KARYA JAYA yang saat ini masih dalam proses perijinan. 

Kepada team RN Kepala Desa Tanjung Dwi ganoto mengatakan"  bahwa CV KARYA JAYA melalui Sofwan subandi yang kerap dipanggil dokter wawan minta pengajuan untuk penambangan"

Dijelaskan pula, tanah batu tersebut di tolak oleh petinggi atas nama warga karena disinyalir akan membawa dampak besar terkait kerusakan alam Dan mengakibatkan debit air berkurang 

Serta saat musim penghujan,akan terjadinya longsor dan rusaknya jalan  yang akan dijalur penambangan

.Meskipun ada tawaran dari penambang akan dapat bagian besar untuk petinggi juga untuk desa petinggi tanjung masih menolak dan tetep bersih kukuh demi memperjuangkanya

Masyarakat dan perangkat desa tidak akan pernah merelakan terkait dengan galian c dan juga penambangan karna didesa tersebut merupakan kawasan wisata penuh dengan keindahan pegunungan dan juga tak lepas dari tradisi juga terkenal sangat sakral yang layak di pertahankan supaya terjaga keindahan alam

Mengingat potensi kawasan wisata desa, pemerintah desa berharap agar ada investor dan wisatawan supaya bisa datang ke desa Tanjung untuk pengembangan wisata ungkapnya.   

Di jelasan pula  team RN mendatangi(4/12) pihak DINAS PUPR,melalui kabid tata ruang pak Aris" bahwa sudah diadakan rapat TKPRD dengan Sekda ,plt Bupati,Bpn, DLH dan juga dinas terkait"

 Dari hasil rapat TKPRD yang sudah dilakukan pihak terkait SKTR berani dikeluarkan sesuai dengan perda  NO 2 Tahun 2011 terkait RT RW 

Dikatakan bahwa lokasi yang terletak dilereng gunung muria yang berlokasi di desa Tanjung bisa dipergunakan untuk tambang sesuai dengan Tata ruang yang sudah dikeluarkan walaupun tanpa pengecekan dan peninjauan terlebih dulu ungkapnya pak Aris waktu dikonfirmasi. Dari Dinas PUPR kami langsung mendatangi kantor DPRD kabupaten Jepara untuk mengklarifikasi terkait dikeluarkan perda

Dari pengakuan anggota Dewan mengatakan bahwa perda tahun 2011 kini masih dalam revisi dan belum bisa digunakan meski dari pemda setempat sudah  dua kali mengirim surat ke DPRD masih saja ditolak dan dari pihak DPRD belum memberikan ijin apa lagi disitu adalah kawasan wisata yang patut dijaga dan dilestarikan untuk menunjang kegiatan masyarakat setempat. bersambung.... (bareta team RN)