Polres Sibolga, Jibom Brimob & Labfor Polda Sumut Belum Memastikan Penyebab Ledakan Keras di Sibolga

Sibolga, RN Penyebab terjadinya ledakan keras yang menggegerkan masyarakat Kota Sibolga Provinsi Sumatera Utara (Sumut), Senin (24/01-2022) ...

Sibolga, RN

Penyebab terjadinya ledakan keras yang menggegerkan masyarakat Kota Sibolga Provinsi Sumatera Utara (Sumut), Senin (24/01-2022) pukul 09.30 Wib, di dalam Tangkahan Beringin Jalan KH Ahmad Dahlan, Kelurahan Pancuran Bambu Kecamatan Sibolga Sambas, Kota Sibolga masih dalam penyelidikan pihak Kepolisian Polres Sibolga.

Dan berkordinasi dengan Jibom Brimob Poldasu serta Labfor Polda Sumut. Identitas pemilik tanghahan Beringin telah dikantongi petugas. Kata Kapolres Sibolga AKBP Taryono Raharja SH SIK SH, melalui relis pers Kasi Humas Polres Sibolga AKP R Sormin SAg yang diterima awak media Radar Nusantara News, Senin (24/01) malam.

AKP R Sormin menjelaskan. Akibat ledakan keras tersebut beberapa warga mengalami luka luka. Namun tidak ada sampai meninggal dunia.

Beberapa unit rumah yg ditempati masyarakat mengalami rusak berat dan rusak ringan. Serta jumlah kerugian materil menunggu pendataan dari pihak yang berwenang.

Selanjutnya dijelaskan AKP R Sormin SAg, saksi-saksi yang dimintai petugas keterangan dari karyawan tangkahan Beringin yakni Fauzan (29), Daniel (27), Thanty Pramita Pasaribu (37) kasir, Suaiba Matondang (28) tukang timbang.

"Fauzan dan Daniel menerangkan, sekira pukul 09.30 Wib tiba tiba terjadi ledakan. Suara ledakan berasal dari gudang yang berada di samping kantor tangkahan beringin", jelas Kasi Humas Polres Sibolga.

Masih menurut AKP R Sormin, Tanti Pramita Pasaribu, dan Suaiba Matondang mengatakan pada pukul 09.30 Wib mereka berdua lagi berada di ruangan kantor tangkahan Beringin Jalan KH Ahmad Dahlan Kelurahan Pancuran Bambu Kecamatan Sibolga Sambas, mereka berdua mendengar 2 kali suara ledakan dari ruangan gudang yang berada di samping kantor tangkahan.

"Akibat ledakan tersebut mengakibatkan ruangan kantor dan gudang tangkahan Beringin mengalami kerusakan berat", kata R Sormin menirukan keterangan saksi-saksi

Korban akibat ledakan, Thanty Pramita Pasaribu mengalami luka gores pada lengan tangan kanan dan telapak kaki, Suaiba Matondang luka memar pada bagian tangan kanan, kedua korban ini sudah pulang dari perawatan medis Puskesmas Pelabuhan Sambas.

Kemudian, Waisaraini Aulia (18) warga Jalan KH Ahmad Dahlan Gudang Alindo mengalami trauma, Rusli (49) warga Jalan Kali Reja Satu, Desa Pajar Bulan Kecamatan Waitenong Kabupaten Lampung Barat mengalami luka pada mata sebelah kiri, keduanya sudah pulang dari perawatan medis di Rumah Sakit dr FL Tobing.

Hasan Basri lubis (66) warga Jalan KH.Ahmad Dahlan Gang Ojo lali nomor158 belakang mengalami luka berat pada bagian wajah, luka pada tangan kanan, luka pada pinggang, luka pada dada, luka pada kedua kaki dan pada saat ini masih menjalani perawatan medis di Rumah Sakit dr FL Tobing Sibolga.

Niatman Sibuea (41) warga Jalan Letkol Bangun Siregar Kelurahan Aek Sitio tio Kecamatan Pandan Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng) Sumut mengalami luka tembus pada tangan kanan, dan pada saat ini masih menjalani perawatan medis di Rumah sakit FL Tobing.

Epi Agustina Sibuea (35) warga Jalan Jati Gang Tunas Kelurahan Pancuran Bambu Kecamatan Sibolga Sambas Kota Sibolga eengalami luka pada Kaki kanan kena air panas, sudah pulang dari rawat di Puskesmas Pintu Angin

Sebanyak 14 kepala keluarga, kata AKP R Sormin yang mengalami rusak berat rumahnya akibat ledakan keras yang berlokasi di Tangkahan Beringin Kelurahan Pancuran Bambu Kecamatan Sibolga Sambas..

"Penyebab terjadinya ledakan masih dalam penyelidikan pihak Kepolisian Polres Sibolga. Dan berkordinasi dengan Jibom Brimob Poldasu serta Labfor Polda Sumut. Identitas pemilik tanghahan Beringin telah dikantongi petugas", jelas Kasi Humas Polres Sibolga AKP R Sirmin SAg.

(Syarifuddin Simatupang)