Merasa Tak Difungsikan, 5 RT dan 2 RW Desa Bojongmanik Mengundurkan Diri

Pandeglang, RN Sebanyak 5 (lima) Ketua RT dan 2 (dua) Ketua RW di Desa Bojongmanik Kecamatan Sindangresmi Kabupaten Pandeglang Provinsi Bant...

Pandeglang, RN

Sebanyak 5 (lima) Ketua RT dan 2 (dua) Ketua RW di Desa Bojongmanik Kecamatan Sindangresmi Kabupaten Pandeglang Provinsi Banten kompak mengundurkan diri dari jabatannya namun belum diketahui secara pasti alasan penyebab dibalik misteri pengunduran diri.

Ketua RW 04 Kp. Tari Kolot Desa Bojongmanik, Asep Hidayat mengaku mengundurkan diri lantaran merasa tidak difungsikan oleh PJ Kepala Desa. Selain itu, kami merasa tidak sejalan dengan kebijakan yang dilaksanakan oleh perangkat desa baru baru ini. 

"alasan kami mengundurkan diri dari jabatan karena merasa tidak sejalan aja dengan kebijakan yang dilaksanakan oleh perangkat desa baru baru ini, sebagai contoh adalah soal pembagian bansos dari program ketahanan pangan, mereka itu dalam melaksanakan penyalurannya tidak melibatkan semua RT dan RW. Bahkan kami  sebagian RT RW tidak tahu itu bansos dari mana, siapa saja penerimanya," ungkapnya Asep Hidayat Ketua RW 04 Kp. Tari Kolot Desa Bojong Manik ke media RN, Rabu (20/3/24). 

Asep menyampaikan bahwa kami sebagai RT RW tentu berhak tahu,  Siapa saja warga kami yang menerima, sehingga kami bisa menjawab ketika di tanya warga,  oleh sebab itu kami merasa tidak difungsikan, selain itu kami sudah konfirmasi ke pihak perangkat desa tapi kami tidak mendapatkan jawaban yang memuaskan.

Akhirnya kami memutuskan untuk mengundurkan diri, kami pikir buat apa jadi RT RW kalau memang tidak lagi difungsikan. Adapun RT dan RW yang mengundurkan diri adalah : 1. Askam. RW 02 kp Babakan. 2. Rudi RT 02 Kp. Babakan 3. Uding RT 04 Kp Babakan 4. Asep Hidayat RW 04. Kp Tarikolot 5. Surahim RT 06 Kp Tarikolot 6. Sarudin RT. 05 Kp Tarikolot 7. Taupik Susanto RT 04 Kp Numpi Desa Bojongmanik," jelasnya. 

"menurut kami penyaluran Bansos bantuan pangan kurang tepat sasaran, sehingga timbul kegaduhan di masyarakat,' cetusnya. 

Pejabat (Pj) Kepala Desa Ajis saat dikonfirmasi mengatakan bahwa bila RT RW mengundurkan diri itu adalah haknya. soal RT RW di Desa Bojongmanik yang mengundurkan diri itu adalah haknya dia tetapi saya tidak melarang dan tidak menyuruh berhenti yang pasti tidak ada masalah, hanya mereka mau mengundurkan diri saja dan saya sudah dengar hal itu," jelas Ajis ke media.

Ajis menambahkan beberapa RT RW, pada saat Kades definitif juga pernah mengundurkan diri dan sudah biasa begitu. Saya sudah ngobrol dengan Kasi Pemerintahan tidak ada apa apa, itu pribadi dia katanya. Soal pembagian bansos bantuan pangan nasional tidak ada masalah, sudah clear di bawah, sudah ada barcode nya dibagikan kepada KPM dan saya juga sudah bertemu dengan pak Asep, bahwa menyampaikan sudah tidak nyaman saja dengan teman teman dan gada urusan dengan pemerintahan," katanya. 

Namun saya menyarankan agar konfirmasi kembali dengan pak Asep dan ke kecamatan atau bahas dengan Pak Camat Sindangresmi," katanya. 

Sementara, Camat Sindangresmi, Muklis Aripin, SH saat dikonfirmasi melalui WhatsApp mengatakan akan memanggil para pihak untuk musyawarah. "Nanti kita panggil para pihaknya untuk musyawarah, hanya mis komunikasi aja sepertinya,' ujarnya singkat. *(Wan).